Selasa, 24 Oktober 2017

Pengendalian Perangkat Lunak



perangkat lunak adalah istilah umum untuk data yang diformat dan disimpan secara digital, termasuk program komputer, dokumentasinya, dan berbagai informasi yang bisa dibaca dan ditulis oleh komputer. Dengan kata lain, bagian sistem komputer yang tidak berwujud. Istilah ini menonjolkan perbedaan dengan perangkat keras komputer (Kamus Besar Bahasa Indonesia).

Pengelompokan Perangkat Lunak berdasarkan Fungsi
Komputer tidak akan berguna tanpa keberadaan perangkat lunak (Software). Komputer bekerja atas dasar intruksi. Sekumpulan intruksi diberikan untukmengendalikan perangkat keras komputer. Sekumpulan intruksi ini dikenal dengan sebutan Program atau Program Komputer. Secara umum, program komputer inilah yang disebut perangkat lunak.


Berdasarkan fungsinnya  dikelompokkan menjadi:
  • program aplikasi (Aplication Program) dan
  • program sistem ( System Program).


Program Sistem

Program Sistem ( sering disebut perangkat lunak pendukung atau support software) adalah program yang digunakan untuk mengontrol sumber daya komputer, seperti CPU dan peranti masukan/keluaran. Kedudukan Program ini adalah sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer. Itulah sebabnya, peran program sistem sering kali tidak terlihat secara langsung.





Program Sistem dikelompokkan lagi, menjadi:
  • Program Pengendali Sistem adalah program yang mengendalikan pemakaian perangkat keras, perangkat lunak, dan data pada komputer selama program ini di jalankan,. Misalnya, Sistem Operasi.
  • Program Pendukung Sistem adalah program yang mendukung operasi, manajemen, dan pemakai sistem komputer dengan menyediakan bermacam-macam layanan. Termasuk dalam kelompok ini adalh program utilitas, pemantau kinerja sistem, dan pemantau keamanan.
  • Program Pengembangan Sistem adalah program yang ditujukan untuk membantu pemakai dalam membuat/mengembangkan program. Termasuk dalam katagori ini yaitu kompiler dan interpreter.
 

Program aplikasi (sering kali hanya disebut APLIKASI saja) adalah program yang dibuat oleh peemakai yang ditujukan untuk melakukan tugas khusus
  • Program Aplikasi Serbaguna adalah program aplikasi yang dapat digunakan oleh pemakai untuk melaksanakan hal-hal yang bersifat umum.
  • Program Aplikasi Spesifik adalah program yang ditujukan untuk menangani hal-hal yang sangat spesifik. Misalnya, program pada sistem POS ( point – of – sale ) dan ATM.
  •  

Sistem operasi

Sistem Operasi Adalah program yang bertindak sebagai perantara atau pemakai komputer dan perangkat keras komputer. Tujuan sistem operasi adalah menyediakan lingkungan yang memungkinkan pemakai dapat menjalankan program apapun dengan mudah.

Fungsi Sistem Operasi
  • Management Proses mencakup peniapan, penjadwalan, dan pemantauan proses pada komputer. Proses adalah program yang sedang berjalan atau sedang dijalankan.
  • Management sumber daya berkaitan dengan pengendalian terhadap pemakaian sumberdaya komputer.
  • Management data berupa pengendalian terhadap data masukan / keluaran, termasuk dalam hal pengalokasian dan peranti penyimpan skunder maupun dalam memori utama.
Manajemen proses
Proses adalah keadaan ketika sebuah program sedang dieksekusi. Sebuh proses membutuhkan beberapa sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya, sumber daya tersebut dapat berupa CPU time, memori, file-file, dan perangkat-perangkat I/O.
Manajemen memori utama
Memori utama atau lebih dikenal sebagai memori adalah sebuah array yang besar dari word atau byte, yang ukurannya mencapai ratusan, ribuan, atau bahkan jutaan. Setiap word atau byte mempunyai alamat sendiri. Memori utama berfungsi sebagai tempat penyimpanan yang akases datanya digunakan oleh CPU atau perangkat I/O. Memori utama termasuk tempat penyimpanan data sementara (volatile), artinya data dapat hilang begitu sistem dimatikan
Manajemen memori skunder
Data tersimpan dalam memori utama bersifat sementara dan jumlahnya sangat kecil. Oleh karenan itu, untuk menyimpan keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary storage yang bersifat permanen dan mempu menampung data dengan ukuran besar. Contoh dari memori skunder adalah harddisk, disket, USB flash disk, dan lain-lain. Sistem operasi bertanggung jawab atas aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan disk management seperti free space management, alokasi penyimpanan, dan penjadwalan disk.
Manajemen sistem I/O
Manajemen sistem I/O biasa juga disebut sebagai device manager, yang bertugas menyediakan device driver´yang umum sehingga operasi I/O dapat seragam (membuka, membaca, menulis, menutup). Contoh: pengguna menggunakan operasi yang sama untuk membaca file pada hard disk, CD-ROM dan disket
Manajemen file
File adalah sekumpulan informasi yang berhubungan sesuai dengan tujuan pembuat berkas tersebut. Berkas dapat mempunyai struktur yang bersifat hirarki (direktori, volume, dan lain-lain).
Jaringan
Sistem distribusi adalah sekumpulan prosesor yang tidak berbagi memori atau clock. Tiap prosesor mempunyai memori sendiri. Prosesor-prosesor tersebut terhubung memlaui jaringan komunikasi sistem terdistribusi yang menyediakan akases pengguna ke berbagai macam sumber daya sistem. Akses tersebut menyebabkan meningkatnya:
Ø  Kecepatan komputer
Ø  Ketersediaan data
Ø  Kehandalan (enhanced reliability).


Sumber



Tidak ada komentar:

Posting Komentar